Jumat, 26 Januari 2018

Kekuatan Hal-Hal Kecil

Oh ya. Kita sudah jatuh cinta dengan hal-hal BESAR. Kita ingin menjadi orang besar. Jabatan besar. Peran besar. Penghasilan besar. Kegiatan-kegiatan besar. 

Tapi hari ini, Anda akan menyadari bahwa bila kita tidak menghargai hal-hal kecil, tindakan kecil, peran kecil, pemberian-pemberian kecil ~ maka kita kehilangan berkat terbesar dalam hidup kita.

Saya ingin berbicara tentang kegiatan-kegiatan kecil yang dilakukan berulang-ulang. Dalam Alkitab dikatakan, "Segala sesuatu yang dijumpai tanganmu untuk dikerjakan, kerjakanlah itu sekuat tenaga, karena tak ada pekerjaan, pertimbangan, pengetahuan dan hikmat dalam dunia orang mati, ke mana engkau akan pergi." Pengkhotbah 9:10 

Dalam 18 tahun kehidupan pernikahan kami, istri saya memfokuskan diri dalam membesarkan dua anak laki-laki kami. Mengadakan sekolah di rumah. Menghabiskan waktu bersama mereka. Membimbing mereka. Dulu, saya pernah bertanya padanya, apakah ia ingin membantu saya dalam pelayanan. Apakah ia ingin berkhotbah? Atau menulis? Atau apakah ia ingin mengusir setan? (Saya dengan senang hati akan memberikan tugas-tugas itu kepadanya.) 

Tapi setiap kali saya tanyakan, ia selalu menjawab, "Anak-anak kita adalah ladang pelayananku." 

Saya juga bertanya padanya, "Apakah kamu ingin bekerja atau mempunyai bisnis?" Istri saya menjawab, "Bila kamu tidak memerlukan kontribusi finansial dari saya untuk keluarga, saya lebih memilih untuk memfokuskan diri pada anak-anak kita." 

Dan itulah yang dilakukannya selama 18 tahun ini. Waktu saya berdiri di panggung, berkhotbah di depan ribuan orang, ia berada di belakang panggung - di ruang ganti - berkhotbah pada kedua anak kami. Waktu saya membangun pelayanan ke seluruh dunia, dia mengganti popok anak-anak kami. Membacakan cerita sebelum tidur, bermain bersama mereka, bernyanyi bersama mereka, dan berdoa bersama mereka. 

Dia berfokus pada hal-hal kecil sederhana karena di dalam lubuk hati, dia percaya mereka adalah hal-hal besar. 

Ini tidak mudah baginya. Semua teman-teman dekatnya adalah wanita karir. Kadang ia menangis dan bercerita pada saya, ia merasa kasihan dengan dirinya. 

"Bo, bila saya membandingkan diri saya dengan perempuan-perempuan lain, saya merasa.... sangat tidak berguna." Saya hanya mendengar dan memeluknya erat. 

Tapi beberapa tahun terakhir, sesuatu terjadi. Istri saya mulai memasuki musim yang baru dalam kehidupan. Anak kedua kami, Francis, sudah berumur 10 tahun. Dan istri saya melihat bahwa sudah waktunya ia melatih Francis lebih mandiri - untuk kematangan perkembangannya. Istri saya menjadi lebih aktif di bisnis dan pelayanan kami. Dan saya sangat senang melihat dia melakukan ini.  

Ijinkan saya mengulangi kutipan Alkitab ini: Segala sesuatu yang dijumpai tanganmu untuk dikerjakan, kerjakanlah itu sekuat tenaga ........Ijinkan saya bertanya: Hal-hal kecil apa yang harus Anda lakukan hari ini? Bila Anda melakukannya dengan cinta yang besar, hal-hal kecil itu bermakna besar. 

Berhenti melihat apa yang orang lain lakukan. Tugas Tuhan untuk Anda berbeda dengan tugas Tuhan untuk mereka.  Lakukan apa yang ada di depan Anda. Lakukan hal-hal.kecil. Semoga impian Anda menjadi kenyataan, 

Bo Sanchez 

Sumber : E-katolik

Tidak ada komentar: